[Review] Vacancy 2/2
Judul Buku: Vacancy 2/2
Penulis: Pinkishdelight
Penerbit: Bukune
Tebal: 372 halaman
"Be careful who you trust, baby. The devil was once an angel."
B L U R B
Hidup Alice Kim kembali berwarna kala ingatan Jaemin telah pulih. Jaemin datang menawarkan kebahagiaan yang tak mampu ditolaknya. Segalanya terasa sangat indah, bahkan melebihi mimpi.
Sayangnya di balik kebahagiaan itu, ada seseorang yang harus terluka. Mark Lee harus menahan rasa sakit ketika melihat ketulusan cinta Alice kepada Jaemin. Sampai kapan pun ia tidak akan pernah menggantikan posisi Jaemin di hati Alice.
Suatu ketika, kebahagiaan Alice harus terenggut kembali karena Jaemin tiba-tiba pergi begitu saja.
Apakah semua ini karena Mark?
Atau masih ada dendam masa lalu yang ingin menyingkirkan Jaemin?
Sayangnya di balik kebahagiaan itu, ada seseorang yang harus terluka. Mark Lee harus menahan rasa sakit ketika melihat ketulusan cinta Alice kepada Jaemin. Sampai kapan pun ia tidak akan pernah menggantikan posisi Jaemin di hati Alice.
Suatu ketika, kebahagiaan Alice harus terenggut kembali karena Jaemin tiba-tiba pergi begitu saja.
Apakah semua ini karena Mark?
Atau masih ada dendam masa lalu yang ingin menyingkirkan Jaemin?
****
Satu minggu setelah Na Jaemin pergi, Alice merasa dirinya baik-baik saja. Tapi, disetiap kesempatan, benaknya selalu mengingat kata-kata Jaemin. Terputar bagaikan kaset rusak. Alice tak berusaha melupakan Jaemin, mengingat bahwa sebelum kepergian Jaemin, Ia, Mark dan Livia sedang menyelidiki sesuatu tentang Jaemin.
Livia makin merasa ada sesuatu yang tidak beres dari Na Jaemin. Selain ciri fisik lelaki itu yang makin hari terlihat makin kurus, tingkah lakunya sebelum meninggalkan Alice tak kalah mencurigakan. Pertemuan tak sengaja Alice dengan Choi Sulli, juga jawaban yang akhirnya keluar dari mulut Na Jaemin membuat Livia perlahan mengerti dan mulai mencari cara agar bisa membantu Alice.
Belum lagi, ada rahasia yang Mark Lee simpan dari Alice. Livia sudah mengetahui hal tersebut dan mencoba memperingatkan Mark, tapi Mark tidak terlalu mendengarkan. Sampai akhirnya satu insiden hampir saja menghilangkan nyawa Alice dan Livia.
Bertiga-Alice, Mark dan Livia-mulai menyusun rencana demi menyelamatkan Jaemin. Livia tentu memegang peranan cukup penting karena ternyata hal ini masih berkaitan dengan masa lalu keluarganya. Apakah ini masih ada hubungannya dengan Na Jaeyoon? Berhasilkah mereka?
Livia makin merasa ada sesuatu yang tidak beres dari Na Jaemin. Selain ciri fisik lelaki itu yang makin hari terlihat makin kurus, tingkah lakunya sebelum meninggalkan Alice tak kalah mencurigakan. Pertemuan tak sengaja Alice dengan Choi Sulli, juga jawaban yang akhirnya keluar dari mulut Na Jaemin membuat Livia perlahan mengerti dan mulai mencari cara agar bisa membantu Alice.
Belum lagi, ada rahasia yang Mark Lee simpan dari Alice. Livia sudah mengetahui hal tersebut dan mencoba memperingatkan Mark, tapi Mark tidak terlalu mendengarkan. Sampai akhirnya satu insiden hampir saja menghilangkan nyawa Alice dan Livia.
"Dengan merusak diri kamu sendiri? Itu caranya? Cinta itu menjaga, nggak merusak. Kamu nggak cinta diri kamu sendiri?"
"Pasti kedengarannya gila, tapi buat aku kamu lebih penting." - Pg. 190
Bertiga-Alice, Mark dan Livia-mulai menyusun rencana demi menyelamatkan Jaemin. Livia tentu memegang peranan cukup penting karena ternyata hal ini masih berkaitan dengan masa lalu keluarganya. Apakah ini masih ada hubungannya dengan Na Jaeyoon? Berhasilkah mereka?
****
Vacancy bagian kedua ini adalah kelanjutan dari kisah Alice-Jaemin-Mark-Livia. Kesanku saat membaca kelanjutan kisah mereka tuh campur aduk banget. Alurnya makin nggak ketebak, makin bikin penasaran juga.
Seperti Vacancy bagian pertama, Vacancy bagian kedua ini masih mengandung unsur supranatural dan misteri yang makin membuat kisah ini selalu menegangkan setiap kita membalik halamannya. Apalagi saat memasuki pertengahan hingga akhir cerita. Di buku ini juga makin terlihat bagaimana kuatnya hubungan pertemanan antara Alice-Mark-Livia.
Dibeberapa bagian aku bisa tertawa geli saat membaca interaksi Mark-Livia, tapi di sisi lain aku bisa merasakan sesak luar biasa saat Alice terpisah dari Jaemin. Penulis mampu membuat emosiku bercampur aduk saat membaca buku ini.
Sama seperti Vacancy bagian pertama, cover, poster (kali ini giliran Jaemin yang mejeng 😂) serta pin up yang ada kece banget. Overall aku suka banget sama Vacancy bagian pertama maupun yang kedua. Buat para NCTzen, wajib banget nih masukin buku ini di list bacaan kalian.
Seperti Vacancy bagian pertama, Vacancy bagian kedua ini masih mengandung unsur supranatural dan misteri yang makin membuat kisah ini selalu menegangkan setiap kita membalik halamannya. Apalagi saat memasuki pertengahan hingga akhir cerita. Di buku ini juga makin terlihat bagaimana kuatnya hubungan pertemanan antara Alice-Mark-Livia.
Dibeberapa bagian aku bisa tertawa geli saat membaca interaksi Mark-Livia, tapi di sisi lain aku bisa merasakan sesak luar biasa saat Alice terpisah dari Jaemin. Penulis mampu membuat emosiku bercampur aduk saat membaca buku ini.
Sama seperti Vacancy bagian pertama, cover, poster (kali ini giliran Jaemin yang mejeng 😂) serta pin up yang ada kece banget. Overall aku suka banget sama Vacancy bagian pertama maupun yang kedua. Buat para NCTzen, wajib banget nih masukin buku ini di list bacaan kalian.
Akhir kata terima kasih kepada Kak Rizky Mirgawati, Kak Pinkishdelight serta Penerbit Bukune atas kesempatannya. Semoga ulasan ini berkenan. 😊
Comments
Post a Comment